Kisah Tali Yang Dibentangkan

oleh : Syaikh Abdurrazzaq al-Badr hafizhahullah Syaikh menceritakan : رأيتُ في قريةٍ صغيرةٍ شرق المدينة حبلًا ممدودًا من بيت إلى باب المسجد فسألتُ عنه؛ فقيل: هذا بيتُ رجلٍ كبير سنٍّ كفيفِ البصر ليس له قائدٌ، فيُمسك بهذا الحَبل عند كلِّ صلاةٍ ذهابًا للمسجد وإيابًا لبيته، فما حال معاشِر الشَّباب الأصِحَّاء الأقوياء المبصِرين؟!

Adalah Sebuah Kebahagiaan

Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Kaum muslimin yang dirahmati Allah, kenikmatan yang Allah berikan kepada kita sungguh tiada terhingga. Kenikmatan-kenikmatan yang sangat memberikan arti di dalam kehidupan kita. Meskipun demikian, kita dapati diri kita amat jauh dari kesungguhan dan keseriusan dalam bersyukur kepada-Nya. Kita sering lalai dari mensyukuri nikmat Allah.

Antara Ilmu, Fitnah, dan Dakwah

Bismillah. Segala puji bagi Allah, salawat dan salam semoga tercurah kepada Rasulullah. Amma ba’du. Kaum muslimin yang dirahmati Allah, tidaklah diragukan tentang besarnya keutamaan menimba ilmu agama. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang menempuh suatu jalan dalam rangka menuntut ilmu [agama] niscaya Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR. Muslim)