Kefakiran Kita

Bismillah. Diantara perkara penting yang ditanamkan dalam aqidah Islam adalah keyakinan tentang fakirnya segenap makhluk di hadapan Allah. Allah lah Yang telah menciptakan segala sesuatu. Allah Mahakaya sementara setiap makhluk butuh kepada-Nya. Allah berfirman : يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّاسُ أَنتُمُ ٱلْفُقَرَآءُ إِلَى ٱللَّهِ ۖ وَٱللَّهُ هُوَ ٱلْغَنِىُّ ٱلْحَمِيدُ “Wahai manusia, sesungguhnya kalian semua adalah fakir/miskin dan butuh Continue reading

56 Hadits dan Atsar Pilihan [Bagian 4]

Kewajiban Menjaga Lisan [43] Abu Hurairah radhiyallahu’anhu meriwayatkan, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya seorang hamba bisa saja hanya mengucapkan suatu kalimat namun hal itu menyebabkan dirinya terjerumus ke dalam neraka lebih jauh daripada jarak antara timur dan barat.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Adalah Sebuah Kebahagiaan

Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Kaum muslimin yang dirahmati Allah, kenikmatan yang Allah berikan kepada kita sungguh tiada terhingga. Kenikmatan-kenikmatan yang sangat memberikan arti di dalam kehidupan kita. Meskipun demikian, kita dapati diri kita amat jauh dari kesungguhan dan keseriusan dalam bersyukur kepada-Nya. Kita sering lalai dari mensyukuri nikmat Allah.

Sifat dan Keutamaan Kaum Beriman

Keterangan Gambar : “Tidaklah seorang hamba diberikan hukuman yang lebih berat daripada hati yang keras.” (Malik bin Dinar rahimahullah, az-Zuhd karya Imam Ahmad) Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Akan bisa merasakan manisnya iman, orang yang ridha Allah sebagai Rabb, Islam sebagai agama, dan Muhammad sebagai rasul.” (HR. Muslim dari al-‘Abbas bin Abdul Muthallib radhiyallahu’anhu)

Keadaan Ayah Nabi Di Akhirat

Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah pernah ditanya : أسأل الثاني وأنا أعتقد بأن علي إثم في هذا السؤال وهو أن لدينا ناساً يقولون إن عبد الله أبا محمد صلى الله عليه وسلم هو للنار، وناس يقولون لا بل هو للجنة لأنه أبو نبي، أفيدونا جزاكم الله خيراً، وهل عليّ إثم في هذا السؤال، وإذا Continue reading