Laporan Kegiatan Wisma al-Mubarok

Bismillah…

Semenjak awal masa pandemi sekitar bulan April 2020 hingga bulan Agustus 2021 wisma yang dikelola oleh Yayasan Pangeran Diponegoro ada 4 : Wisma 1 berada di dusun Ngebel RT 7, Wisma 2 berada di dusun Ngrame RT 1, Wisma 3 dan Wisma 4 juga di dusun Ngrame RT 1.

Wisma 1 terdiri dari 6 kamar dengan peruntukan 5 kamar untuk warga dan 1 kamar untuk ruang sekertariat/perpustakaan. Sampai saat ini yang terdaftar tinggal di Wisma 1 ada 5 orang; 2 orang belum datang, 2 orang tinggal di wisma, dan 1 orang tinggal di tempat kerjanya. Kebanyakan wisma 1 dihuni oleh mahasiswa Ma’had Ali bin Abi Thalib UMY dan mahasiswa UMY. Ada juga yang sekarang sudah lulus kuliah dan menjadi alumni UMY. Diantara warga wisma juga ada yang sudah diterima di STDI Imam Syafii Jember tetapi masih kuliah online.

Daftar Warga Wisma 1 :

  1. Ferry Harmas (Alumni UMY, bekerja di Pompes YAUMI)
  2. Abid Bilhaqqi (Mhs. Baru STDI Imam Syafi’i Jember)
  3. Syam al-Qodri (Mhs. Ma’had Ali bin Abi Thalib UMY)
  4. Akhyar (Mhs. UMY IPIKOM, alumni Ma’had Ali bin Abi Thalib UMY)

Wisma 2 terdiri dari 9 kamar dan sampai laporan ini disusun yang tinggal tersisa 3 orang. Sebelumnya yang tinggal di wisma ini ada mahasiswa UMY dan mahasiswa Ma’had Ali bin Abi Thalib. Sekarang yang tersisa masih di wisma mahasiswa PAI UMY dan mahasiswa baru UMY. Kebanyakan warga wisma ini sudah lulus dan pulang kampung atau bekerja di luar Jogja.

Daftar Warga Wisma 2 :

  1. Arief Maulana (Mhs. Baru UMY PAI, alumni Ma’had Ali bin Abi Thalib UMY)
  2. M. Agung Furqoni (Mhs. Baru UMY)
  3. Akbar (Mhs. Baru UMY, alumni UNIRES)

Wisma 3 pada awal pandemi tinggal 1 atau 2 orang penghuni dan sekarang sudah kosong dan akan direnovasi karena kerusakan pada bangunan yang cukup berat. Wisma ini terdiri dari 4 kamar. Satu kamar di bagian depan dengan kamar mandi dalam, dan kamar yang lain di dalam dengan ukuran yang berbeda-beda. Wisma ini juga memiliki fasilitas ruang khusus untuk dapur, tetapi halaman cukup sempit dan ruang parkir cukup terbatas. Gang menuju wisma juga relatif kecil.

Wisma 4 pada awal pandemi masih ada 2 atau 3 orang warga tetapi kebanyakan sudah mudik dan yang tersisa 2 orang dan keduanya sekarang sudah pindah/pulang kampung. Adapun warga yang baru ada sekitar 3 orang. Ada juga yang sebelumnya sempat tinggal di wisma lalu pindah ke Masjid Jami’ al-Mubarok untuk membantu takmir harian. Alhamdulillah warga yang pindah ini sekarang diterima sebagai mahasiswa baru Universitas Islam Madinah, beliau berasal dari Klaten. Karena keterbatasan SDM pengurus maka Wisma 4 tidak dilanjutkan sewa rumahnya. Sekarang wisma 4 dikelola oleh pemiki rumah menjadi kos atau kontrakan biasa.

Dalam situasi pandemi tidak banyak kegiatan yang dilakukan oleh teman-teman wisma. Secara umum mereka diperbantukan untuk mengurus kegiatan dakwah dan sosial di Masjid Jami’ al-Mubarok. Diantara kegiatan yang dibantu antara lain kerja bakti, bakti sosial, kegiatan Ramadhan, buka bersama, tarawih, daurah, piket kebersihan, idul qurban, dsb.

Adapun kegiatan diniyah alhamdulillah sempat diadakan kajian online dengan tajuk Bang One/bebarengan ngaji online yang diisi oleh beberapa asatidz di Jogja melalui facebook. Selama musim pandemi sudah diadakan 2 kali rangkaian Bang One. Ada kajian yang diadakan di dekat kediaman ustadz dan ada juga di MJM.

Daftar pembicara kajian Bang One :

  1. Ust. Ahmad Mz., S.S.
  2. Ust. Afifi Abdul Wadud, B.A.
  3. Ust. Amir as-Soronji, Lc. M.Pd.I
  4. Ust. M. Romelan, Lc. M.Ag.
  5. Ust. Setiawan Tugiyono, Lc. M.HI
  6. Ust. Dwi Yunianto, B.A. M.Pd.
  7. Ust. Abdussalam Busro, Lc.
  8. Ust. Ahmad Anshori, Lc.
  9. Ust. Rizki Amipon Dasa

Pada saat ini Wisma 2 masih menerima pendaftaran warga baru dengan kriteria; muslim, mahasiswa, tidak musik-musikan, tidak merokok, tidak pacaran, wajib ikut kajian, wajib sholat jamaah di masjid. Aturan yang sama juga berlaku untuk wisma yang lain. Hanya saja untuk wisma 2 ini tidak ada biaya sewa kamar alias gratis. Konsekuensi dari beasiswa ini adalah warga wisma 2 memiliki tugas yang lebih besar untuk membantu kegiatan dakwah dan mengikuti kajian yang diadakan.

Lokasi wisma 2, 3 dan 4 tidak jauh dari Masjid Muttaqin Ngrame. Adapun lokasi wisma 1 agak jauh dari masjid Nurul Ikhlas Ngebel. Sebelum pandemi warga wisma sempat dibagi jadwal untuk membantu kegiatan kerja bakti di masjid terdekat. Namun karena keterbatasan SDM sekarang kerja bakti atau piket kebersihan yang dibantu hanya di MJM.

Daftar Masjid yang dekat dengan Wisma al-Mubarok :

  1. Masjid Nurul Ikhlas, Ngebel RT 7 dekat rumah Pak Dukuh Ngrame
  2. Masjid Muttaqin, Ngrame RT 1 dekat Rumah Tahfidz al-Mahabbah
  3. Masjid Muthohharoh, Mranggen dekat kediaman dr. Desin

Beberapa waktu yang lalu juga dilakukan pengecatan untuk dinding dan pagar wisma 2 oleh teman-teman warga wisma dibantu relawan. Sebelumnya juga telah dilakukan pengecatan dan penambalan kebocoran di wisma 1 serta pembenahan mesin pompa/saluran air yang rusak. Alhamdulillah sekarang pompa air di wisma 1 sudah berfungsi lancar. Di wisma 2 juga sebelumnya telah diadakan kegiatan pengurasan/pembersihan bak tampungan air oleh warga wisma.

Selama masa pandemi warga wisma al-Mubarok juga telah membantu kegiatan qurban MJM yang diadakan di lokasi Rumah Tahfidz al-Mahabbah pada tahun awal pandemi (1441 H) dan di MJM pada pertengahan pandemi (1442 H) ketika pandemi mulai meningkat drastis. Sampai laporan ini disusun alhamdulillah warga wisma dalam keadaan sehat-sehat walaupun ada juga yang sempat terkena gejala covid dan sudah sembuh, ada juga yang kena covid tetapi tidak tinggal di wisma dan juga sudah sembuh alhamdulillah. Kegiatan wisma selama musim pandemi memang banyak berkurang, walaupun sebelum pandemi kegiatan wisma juga sudah terhitung sedikit. Ke depan untuk program wisma ini butuh ada pengembangan dan peningkatan SDM dan perhatian besar dari pengurus.

Pada periode ini pengurus wisma kembali membuka penerimaan warga wisma 2 dengan daya tampung 8 kamar dan telah terisi 3 kamar. Sehingga jumlah kamar yang belum terisi adalah 5 kamar. Ada lagi 1 kamar yang sengaja dikosongkan untuk sekertariat dan ruang belajar bersama. Alhamdulillah dari pembina wisma; Ust Windri telah melakukan pembenahan dan pengecatan kembali wisma 2 sehingga sudah lebih nyaman dan siap untuk digunakan penghuni yang baru.

Adapun wisma 1 insya Allah pada akhir tahun ini akan dilakukan penerimaan warga baru dengan daya tampung 5 kamar. Satu kamar sudah dipesan oleh mahasiswa baru tetapi sampai saat ini beliau belum datang ke Jogja karena kuliahnya masih online. Adapun untuk wisma 3 akan dilakukan renovasi oleh pemilik wisma sehingga sampai saat ini belum bisa menerima warga/penghuni.

Pada periode ini juga insya Allah akan dimulai program baca kitab untuk teman-teman wisma 1 dan wisma 2 serta takmir MJM. Baca kitab diadakan setiap Selasa, Rabu dan Kamis pagi Pkl. 06.00 – 07.00 WIB dengan membahas kitab Fiqih Asma’ul Husna karya Syaikh Abdurrazzaq al-Badr hafizhahullah. Dengan kegiatan baca kitab pagi hari ini diharapkan memberikan semangat dan motivasi teman-teman mahasiswa dan pencari ilmu dalam memulai aktifitas sehari-hari.

Pada periode ini juga telah disusun kembali jadwal piket kebersihan untuk membantu perawatan Masjid Jami’ al-Mubarok YAPADI untuk setiap hari; Senin – Ahad dalam sepekan. Setiap hari dijadwalkan 1 sampai 3 orang warga wisma dan relawan yang membantu untuk menyapu masjid/lingkungan sekitarnya.

Selain itu juga telah dibuat agenda rutin pekanan setiap Rabu untuk mengepel lantai atas, Kamis untuk mengepel lantai bawah, dan Jumat untuk kerja bakti persiapan jumatan dan membersihkan wc/kamar mandi putra dan putri. Karena bangunan masjid dan penunjangnya cukup luas maka perlu ada pembagian jadwal agar lebih ringan.

Kegiatan wisma yang juga sedang dalam proses pengembangan adalah penyebaran buletin di masjid-masjid. Alhamdulillah ada jatah buletin dari YPIA setiap jum’at sebanyak 7 bendel dan masing-masing bendel masih kami batasi 10 eksemplar mengingat situasi pandemi belum sepenuhnya hilang dan minat baca jamaah juga masih sedikit. Ketujuh bendel buletin ini dibagikan untuk masjid-masjid di sekitar UMY atau masjid-masjid lain yang ada di sekitar rumah peserta bahasa arab/baca kitab di wisma. Buletin ini dibagikan secara gratis.

Daftar masjid-masjid yang dulu biasa ditaruh buletin at-Tauhid :

  1. Masjid Muthohharoh, Ngebel
  2. Masjid Muttaqin, Ngrame
  3. Masjid Shirothol Mustaqim, Ngebel
  4. Masjid Jami’ al-Mubarok YAPADI, Donotirto
  5. Masjid KH. Ahmad Dahlan Kampus UMY
  6. Masjid Baiturrahman, Tundan
  7. Masjid Nurul Ikhlas, Ngebel

Program wisma yang akan datang adalah mengadakan kajian untuk umum secara rutin di masjid dekat Kampus UMY. Dalam hal ini telah dilakukan konfirmasi dengan sebagian ustaz dan teman-teman yang ikut aktif mengurus masjid tersebut. Rencananya kajian diadakan di Masjid Muqorrib yang berada di dusun Tlogo sebelah barat Kampus UMY dengan mengundang pembicara Ust. Parson, Lc. Hafizhahullah alumni Universitas Islam Madinah dan beliau juga alumni Ma’had Ali bin Abi Thalib UMY serta ponpes Harun asy-Syafi’i.

Selain itu ke depan wisma juga akan kembali membuka program Ma’had al-Mubarok yang diadakan di Masjid Muthohharoh dan Masjid Muttaqin. Masjid Muthohharoh berada di Dusun Ngebel sedangkan Masjid Muttaqin di Dusun Ngrame. Keduanya berada di wilayah belakang Kampus UMY. Kajian -sebagaimana sebelumnya- diadakan insya Allah pada hari Sabtu dan Ahad memanfaatkan hari libur akhir pekan mahasiswa dan karyawan. Diperlukan koordinasi dengan pengurus masjid setempat dan juga persiapan SDM kepanitiaan dari wisma dan mahasiswa UMY di sekitarnya.

Daftar Pengajar Program Ma’had al-Mubarok :

  1. Ust. Sa’id Abu Ukkasyah
  2. Ust. Fadly Gugul, S.Ag.
  3. Ust. M. Ihsan, S.Ud.
  4. Ust. Rizki Amipon Dasa

Dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan wisma banyak bantuan dari teman-teman pengurus ketakmiran Masjid Jami’ al-Mubarok YAPADI, semoga Allah beri balasan terbaik untuk mereka dan segenap muhsinin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *