Kesempatan Bertaubat

Bismillah.

Allah berfirman :

 قُلْ يَا عِبَادِيَ الَّذِينَ أَسْرَفُوا عَلَى أَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوا مِنْ رَحْمَةِ اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ جَمِيعًا إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ

“Katakanlah; wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap dirinya sendiri janganlah kalian berputus asa dari rahmat Allah, sesungguhnya Allah mengampuni segala bentuk dosa, sesungguhnya Dia Mahapengampun lagi Mahapenyayang.” (az-Zumar : 53)

Syaikh Abdurrazzaq al-Badr hafizhahullah berkata :

 إن هذا الآية الكريمة تبين سعة رحمة الله ولطفه بعباده ، وفيها نداء من الرحمن الرحيم للمسرفين والمذنبين الذين ارتكبوا أعظم الذنوب وأشنعها

Sesungguhnya ayat yang mulia ini menjelaskan betapa luasnya rahmat Allah dan kelembutan-Nya terhadap para hamba. Di dalamnya terkandung panggilan dari ar-Rahman ar-Rahim kepada orang-orang yang telah melampaui batas (berbuat buruk) dan para pelaku dosa yang bergelimang dengan dosa yang paling besar dan paling buruk

– ويدخل في ذلك الشرك والكفر وكبائر الذنوب –

Dan termasuk di dalamnya syirik dan kekafiran serta dosa-dosa besar

أن يقلعوا من ذنوبهم هذه ويستغفروا ربهم الغفور الرحيم ؛

Hendaklah mereka itu meninggalkan dosa-dosa mereka dan memohon ampunan kepada Rabb mereka yang mahapengampun lagi mahapenyayang…

فإنه يغفر الذنوب جميعاً ولا يتعاظم ذنباً أبداً مهما كبُر وعظم طالما استغفر صاحبه وتاب 

Karena sesunggunya Allah mengampuni segala bentuk dosa dan tidak menganggap terlalu berat satu pun dosa -untuk diampuni- bagaimana pun besarnya selama pelakunya mau beristighfar dan bertaubat…

Sumber : https://al-badr.net/muqolat/2517

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *