Bismillah. Nuh ‘alaihis salam -rasul yang pertama- berdakwah tauhid kepada kaumnya. Beliau berkata kepada kaumnya (yang artinya), “Wahai kaumku, sembahlah Allah [saja]. Tidak ada bagi kalian sesembahan -yang benar- selain-Nya.” (al-A’raaf : 59)
Kedudukan Tauhid
Seri Faidah Kitab Tauhid [7]
![Seri Faidah Kitab Tauhid [7]](http://www.al-mubarok.com/wp-content/uploads/2016/08/wallpaper-abstract-6.jpg)
Bismillah. Alhamdulillah pada kesempatan ini kita bisa berjumpa kembali dalam seri faidah Kitab Tauhid karya Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah.
Kedudukan Tauhid
Bismillah. Kaum muslimin yang dirahmati Allah, alhamdulillah pada kesempatan ini kami bisa menyajikan sebuah rekaman kajian bersama Syaikh Abdurrazzaq al-Badr hafizhahullah.
Seri Faidah Kitab Tauhid [4]
![Seri Faidah Kitab Tauhid [4]](http://www.al-mubarok.com/wp-content/uploads/2016/06/6fbcd04cd8bceb8aeb58f8bd45f83d98.jpg)
Bismillah. Sebagaimana sudah dipaparkan dalam beberapa seri tulisan sebelumnya, bahwa di awal Kitab Tauhid ini Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah membawakan ayat-ayat yang menunjukkan makna tauhid dan kedudukannya di dalam Islam.
Kebutuhan Hamba Terhadap Tauhid
oleh : Syaikh Abdullah bin Ibrahim al-Qar’awi hafizhahullah Dalam salah satu risalahnya, Syaikh berkata : فإن حاجة العبد إلى التوحيد كحاجته إلى النَّفَس. فقلب لا توحيد صحيح فيه لا روح فيه Sesungguhnya kebutuhan setiap hamba kepada tauhid adalah laksana kebutuhan dirinya kepada jiwa/nyawa. Maka suatu hati yang tidak menyimpan tauhid yang benar di dalamnya adalah Continue reading
Kunci Jawaban Evaluasi Belajar Tauhid Bagian 1
Soal 1 : Sebutkan dalil yang menunjukkan bahwa tauhid adalah tujuan penciptaan jin dan manusia! Jawaban : Firman Allah (yang artinya), “Tidaklah Aku ciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz-Dzariyat : 56)