Bismillah. Tidaklah diragukan bahwa keikhlasan merupakan syarat diterimanya amalan. Tanpa keikhlasan sebesar apapun suatu amal tidak akan diterima oleh Allah. Dalam sebuah hadits qudsi Allah berfirman, “Aku adalah Dzat yang paling tidak membutuhkan sekutu, barangsiapa melakukan suatu amalan seraya mempersekutukan di dalamnya antara Aku dengan selain Aku, maka Aku tinggalkan dia dan syiriknya itu.” (HR. Continue reading