Dakwah Islam

5 Catatan bagi Pegiat Dakwah

Bismillah.

Berikut ini beberapa catatan dan pedoman yang dibutuhkan oleh para pegiat dakwah yang telah mengabdikan dirinya untuk bekerja secara profesional dalam sebuah lembaga atau institusi dakwah.

Pertama; kegiatan dakwah merupakan tugas mulia yang diemban oleh para nabi dan pengikut mereka. Oleh sebab itu di dalam dakwah dibutuhkan ilmu, kesabaran, hikmah, dan keikhlasan. Berdakwah tanpa ilmu akan lebih banyak merusak daripada memperbaiki. Maka wajib bagi para pegiat dakwah untuk membekali dirinya dengan ilmu agama.

Kedua; proses menimba ilmu bukanlah kegiatan yang bersifat instan. Menimba ilmu agama perlu tahapan dan waktu. Belajar harus dilakukan secara rutin dan kontinyu. Oleh sebab itu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menuntunkan kepada kita setiap pagi hari untuk berdoa kepada Allah meminta ilmu yang bermanfaat sebelum perkara yang lain.

Ketiga; menyebarkan dakwah Islam di tengah masyarakat yang majemuk perlu dipersiapkan dengan baik dan disesuaikan dengan kondisi objek dakwah. Ada perkara-perkara yang bersifat mendasar dan wajib disampaikan kepada semua orang, meskipun demikian cara penyampaiannya perlu disesuaikan dengan daya tangkap dan keadaan masyarakat yang dihadapi.

Keempat; pengelolaan kegiatan dakwah dengan organisasi membutuhkan kerjasama dan komunikasi yang baik diantara berbagai unsur yang terlibat. Antara bagian satu dengan bagian yang lain saling mendukung dan memperkuat. Dalam hal ini dibutuhkan kebersamaan dan kepekaan dalam menjalankan berbagai bentuk kegiatan dakwah di lapangan.

Kelima; karyawan yang bekerja dalam sebuah lembaga dakwah memiliki peran yang sangat penting dalam pengembangan kegiatan dakwah di masyarakat. Ia bukan hanya bekerja untuk kemaslahatan pribadi, tetapi ia menjadi penggerak kebaikan dan penebar manfaat bagi umat. Dengan demikian seorang karyawan lembaga dakwah harus memiliki jiwa perjuangan dan pengorbanan.

Ditulis di Markas YPIA Pogungrejo Sinduadi Mlati Sleman Yogyakarta

Redaksi

Redaksi al-mubarok.com dikelola oleh relawan dan pegiat dakwah Masjid Jami' al-Mubarok (MJM) YAPADI Yogyakarta

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *